Skip to main content

Posts

Ada cerita dari film Mean Creek

Luar biasa. Film yang sangat simple. Dalam kesederhanaan ada cerita yang kuat. Dukungan akting berkualitas dari para bocah dan remaja menjadi penguat jalan cerita. Film ini menampilkan karakter yang berbeda-beda kemudian dipertemukan dalam sebuah dilema besar. Mencoba menyelami jalan cerita kemudian terbawa arus hingga tenggelam dalam dilema tersendiri. Apakah di luar kesengajaan? Apakah karena terlalu menyebalkan? Terlalu sombong? Apakah karena emosi? Apakah salah didik orang tua? Hingga pada satu jawaban versi penulis, semua bisa dipersalahkan. Menurut penulis, tidak akan terjadi bila tak ada api. Namun, apa yang dilakukan pihak Sam dkk juga tak bisa dibenarkan. Akan tetapi, kecelakaan tersebut juga di luar kesengajaan hanya karena ingin melerai. Meskipun begitu, George sendiri telah diperingatkan oleh rekan-rekan Marty untuk diam, serta memiliki kualitas sosialisasi yang sedikit kasar dan selalu berusaha tampil lebih hebat dari rekan sebayanya. Salah satu keheba

Frank Castle is dead, call me The Punisher

Film ini lumayan menarik. Alur ceritanya simple saja. Tidak ribet. Seorang petugas FBI, Frank Castle, berhasil membongkar kejahatan. Tetapi prestasinya tersebut berbuntut pada kematian seorang anak dari bankir kaya raya namun kejam nian yaitu Howard Saint. Tak pelak, hal itu membuat Howard menuntut balas nyawa sang anak. Konflik tersebut dilengkapi dengan aksi laga yang lumayan. Tidak kaku. Kisah ini, sepanjang sepengetahuan penulis, diangkat dari komik. Bukan komik superhero dengan kemampuan super yang tak dipunyai manusia biasa. Melainkan sosok Frank Castle yang live once more dengan dendam membasmi kejahatan. Dendam akibat keluarganya dihabisi oleh penjahat. Frank Castle sendiri digambarkan sebagai sosok manusia biasa namun memiliki skill tempur yang mumpuni. Dan, bila di versi komiknya, penampilan Frank Castle seperti pasukan militer khusus. Yang penulis sendiri dulu sempat memiliki tiga seri komiknya versi terbitan dan bahasa lokal. Kurang lebih sama. Sek

Juice is worth the squeeze

Done . Film ini buat pria, wet wild wonderful fantasy . Buat wanita, maybe jealousy . Fantasi. Yup, film ini memberikan fantasi bagi pria (khususnya yang jomblo), bahwa (bila saja) ada karakter wanita seperti Danielle bakal terlahirkan di dunia kita ini. Cantik. Mungil. Seksi. Kaya (setidaknya demikian karena profesinya... a porn star baby !). Baik. Manis. Rela menunggu. Punya mobil unyu-unyu. Dan, suka pria apa adanya (tidak kaya). Dan, soal pria yang benar-benar lucky bastard adalah Matthew. Dia dicintai oleh seorang porn star yang tidak matre. Fantasy. Ya, fantasy. Karena justru di dunia ini yang ada adalah bukan porn star tapi matre-nya level dewa-dewi. Plot ceritanya, biasa saja. Sebelum ada kisah tetangga cantik nan seksi ala Disturbia , justru ada film ini. Hanya saja berbeda konflik. Disini bukan tentang kriminalitas melainkan kisah seorang perjaka yang terkucilkan, tersendirikan, teracuhkan dari pergaulan yang gaul ala remaja-remaja atletis, kaya, dan tampan

Lempar dadunya baca petunjuknya

Lumayan menghibur. Yang paling asyik disimak dari film lawas ini adalah permainan animasinya yang boleh dibilang cukup "halus" dengan teknologi tahun 90an. Alur ceritanya tentu saja fantasi. Konfliknya pun demikian. Komedinya ringan saja. Cocok buat hiburan tontonan keluarga bersama orang terdekat di saat liburan. Robin Williams - tak perlu diragukan lagi kualitasnya. Jumanji (1995) - 6/10