Akhir-akhir ini sedang dihebohkan dengan maraknya transportasi berbasis online. Ada pihak pro dan juga kontra tentang keberadaan fenomena transportasi basis online seiring dengan berkembangnya teknologi digital. Dan, penulis memilih tidak pro juga tidak kontra, karena memang belum pernah meng-install apalagi memakai jasa transportasi berbasis online ini. Meskipun belum pernah memakai jasa transportasi berbasis online, pastinya di sekitaran juga di sosial media, ada cerita-cerita plus minusnya. Dari sudut pandang user (pengguna) secara umum nyaman (khususnya untuk basis kendaraan beroda empat), gaul-keren-kekinian (untuk kaum pengikut trend), menghemat waktu (untuk pemesan makanan). Dari sudut pandang driver (pemilik kendaraan), bonusnya lumayan (katanya). Apabila ada tips (uang tambahan) semakin lumayan. Tapi, untuk antri di warung-warung kekinian (pesan makanan), ini butuh ekstra kesabaran. Sedangkan sudut pribadi, adanya fenomena ini cukup positif sejauh ini. Kare...