Skip to main content

Posts

Saat Frank Martin melanggar aturan nomor tiga

Film yang ikonik . Mengingat film ini pasti muncul nama Jason Statham. Banyak yang menarik di film perdana Transporter ini. Statham, pasti. Gaya Statham pas dengan karakter Frank Martin yang sebagai tenaga pengantar tak terlalu banyak bicara tapi banyak aturan. Aksi laganya, lumayan. Dibumbui sedikit komedi di dalamnya yang menghibur. Pemandangan alam Nice, wow kerenz!! Sebagai pemanis, ada Shu Qi - Pamela Anderson-nya Asia. Sebagai pemanis audio, dentuman bas sepanjang film, lagu-lagu soundtrack-nya asyik dan pas dengan adegan demi adegan. Luc Besson!! Bicara Luc Besson pasti kebanyakan bicara hiburan laga yang maksimal. Tidak tanggung-tanggung soal hancur-hancuran properti film. Pengaturan kamera saat aksi laga punya sentuhan khas, keren dan dinamis. Alur ceritanya, simple. Tidak terlalu berat dengan konfliknya. Kadang plot cerita film yang "disentuh" Besson memang rata-rata punya plot yang khas juga. Simple. Film ini meninggalkan je

Kenikmatan sesaat untuk vonis seumur hidup

Memang, film ini kontroversial. Kontroversialnya adalah menampilkan dunia remaja yang bangga dengan aktivitasnya seputar seksual, ganja, dan kekerasan. Tapi, mau tidak mau itulah sedikit kenyataan yang ada. Meskipun kontroversial, bila dilihat dari sudut kualitas cerita, film ini tergolong bagus. Sutradara Larry Clark tidak hanya mengekspos seputar seksual secara vulgar saja melainkan ada penyeimbang dengan kualitas kisah dan pesan moralnya. Gaya film memakai setting-an one day story . Film yang menceritakan kejadian dalam sehari. Dari pagi sampai malam hari. Film berjalan dengan dua jalur. Jalur pertama diisi kisah lucky bastard Telly. Dalam sehari, Telly sukses menjebol keperawanan dua gadis remaja sekaligus. Dan, dia bangga. Pada hari yang sama, di jalur cerita lain, ada seorang gadis. Namanya, Jenny. Di hari itu, Jenny divonis positif HIV dan menurut pengakuan Jenny, dirinya hanya melakukan hubungan intim dengan Telly. Dari momen vonis Jenny inilah film m

Sudut kelam hingar bingar Thailand

Ryan Gosling kali ini "terbang" ke daratan Thailand untuk film ini. लबघिचजटैडतँक्षषो Sayangnya, mungkin bukan termasuk selera. Jenis film ini terasa "asing". Alur ceritanya-nya yang asing atau seperti dibuat unik, tidak biasa. Butuh "ruang" sedikit lebar untuk memahami maksud ceritanya. Sejauh yang penulis tangkap, film ini berisi konflik tentang seorang -pencari bakat, atau makelar- petinju Muay Thai, yang berurusan dengan polisi jahat. Lalu, ada pemanis wanita bening dari daratan Thailand yang aduh-hai ... Yang menonjol buat penulis disamping beningnya May juga gaya tarung bos polisi yang sangar untuk ukuran usia-nya. Setelah penulis telusur ternyata memang aktor Thailand (Vithaya Pansringarm) ini menguasai beladiri sabuk hitam, keren... Keseluruhan, film yang "tenang" namun berat. Only God Forgives (2013) - 6/10

Melarikan diri ke surga kecil

Sebenarnya film ini menarik, dan penulis suka. Tema pelarian tiga remaja ke sebuah "surga" hutan, lalu bersama-sama mendirikan rumah kayu, menikmati kebebasan kecil mereka, buat penulis sudah indah. Beberapa konflik pelengkap tentang perseteruan dengan orang tua, justru memberatkan. Kurang paham betul untuk konflik ini. Keseluruhan, penulis suka alamnya. Indah. Sejuknya damai. The Kings Of Summer (2013) - 6/10