Skip to main content

Posts

Warisan budaya pasung impian sang anak

Kali ini berkesempatan menikmati sajian horor yang review nya sempat mondar-mandiri di timeline twitter. Setidaknya timeline twitter Movielitas, bukan di akun orang lain. Banyak yang bilang film ini cukup menarik. Apakah benar? Yang menjadi pusat perhatian adalah penampilan Sandra Oh sebagai peran utama. Dan, Movielitas mengetahui aktris Sandra Oh ini di beberapa film yang lupa judulnya, hanya saja peran yang dimainkan Sandra Oh bukan peran utama. Bagi Movielitas, penampilan Sandra Oh disini cukup lumayan. Selain tampilan wajah (tanpa kerutan kantong mata sedikitpun) , juga aktingnya sudah cocok membawakan karakter seorang ibu yang tinggal bersama anak semata wayangnya di sebuah rumah terpencil jauh dari keramaian kota. Dari sisi tampilan horor, tidak memaksa untuk horor di setiap adegan. Meski gaya yang dipakai sangat umum yaitu mengandalkan jumpscare. Dari sisi plot cerita, lumayan berliku dan masih biasa saja. Bagi Movielitas, dengan memunculkan simbol budaya kremasi (dalam cerita i

Membangunkan tidur makhluk gunung

Istilah Troll secara umum kurang lebih adalah makhluk buas sejenis raksasa dalam cerita rakyat khususnya di negara-negara Skandinavia. Dikisahkan makhluk ini tinggal di dalam gua-gua pegunungan. Dari pemahaman tersebut sebenarnya tema serta arah cerita film ini sudah bisa ditebak. Film dari negara Norwegia yang disutradrai oleh Roar Uthaug ini berkisah tentang seputar mitos makhluk tinggi besar mengerikan yang dipercaya bersembunyi di pegunungan Dovre. Hanya sedikit orang yang mempercayai kisah keberadaan makhluk tersebut. Dari segi alur cerita, film ini tidak begitu istimewa. Dari sisi konflik juga biasa saja dan bisa ditebak. Jika dibandingkan dari sisi konflik film Kingkong milik Hollywood, film ini seperti "terlalu mudah" seperti mengabaikan proses membangun sisi emosional sosok yang akan di-spotlight. Tentu saja tantangan terbesar adalah menampilkan sosok Troll itu sendiri versi luar Hollywood, dan bagi Movielitas kesan pertama saat kemunculan, terasa aneh dan tidak umu

Putra krypton melawan kelelawar Gotham

Sebuah sajian film superhero yang sempat fenomenal. Mempertemukan dua superhero yang punya banyak fans berat. Sama-sama dari komik, sama-sama tokoh penegak kebenaran, dipertemukan dengan judul provokatif, "versus" alias duel. Posternya pun mirip promosi pertandingan tinju. Dari segi alur cerita, katanya mem follow up cerita Man Of Steel. Movielitas kurang begitu tertarik dengan alur cerita disini. Terlalu banyak cabang dan rumit. Konflik yang dijalankan bercabang antara, konflik Clark Kent yang tidak mau menurut perintah atasannya di surat kabar. Lois Lane yang pergi ke gurun dan punya masalah sendiri. Bruce Wayne yang sibuk menangkap penjahat tapi dituduh terlalu main hakim sendiri oleh media. Lex Luthor, musush bebuyutan Superman, yang berambisi menguasai kota. Meskipun hilir nya ke satu titik konflik, tapi menurut Movielitas terlalu ribet dan rumit sekali. Perbedaan dengan film Batman ataupun Superman di jaman klasik dulu, selain menangkap penjahat, konflik kecil lainnya y

Warna-warni dibalik perampokan berlian

Sebuah sajian film klasik yang masih asyik. Garapan sutradara Quentin Tarantino yang berkisah tentang delapan orang pilihan yang merencanakan sebuah perampokan berlian. Yang diceritakan disini bukan proses perekrutan atau perampokan berlian-nya, melainkan pasca perampokan yang berakhir di luar rencana. Movielitas mendengar dan mengincar film ini sudah lama sekali. Dulu film ini termasuk wishlist download namun belum terwujud hingga saat ini baru muncul di salah satu layanan streaming. Seperti di wikipedia mengatakan bahwa film ini termasuk salah satu film terbaik yang pernah ada. Alur ceritanya mungkin untuk saat itu termasuk belum biasa. Terbalik. Dan bagi Movielitas sendiri, alur cerita film ini masih bisa dicerna dan diikuti. Tidak terlalu istimewa dari alur ceritanya. Hanya yang paling menarik perhatian adalah akting para pemainnya yang memang sudah kelas senior. Ada satu adegan yang cukup berkesan bagi Movielitas yang sepertinya diambil one take dan long shoot , dan ditampilkan d

Rumitnya mencari bola besi plutonium

Dan ini untuk kesekian kalinya Movielitas berhasil menonton serial Mission Impossible yang kali ini disutradarai oleh Christopher McQuarrie dan masih setia memasang Tom Cruise sebagai Ethan Hunt. Entah bagaimana nantinya bila Ethan Hunt harus diperankan aktor lain. Bila dihitung ini adalah seri ke enam dari franchise Mission Impossible. Plot cerita dan gaya alur cerita masih kurang lebih sama dengan lima seri sebelumnya. Intinya Ethan Hunt mendapat tugas berat, kali ini seberat kiamat dunia.  Satu saja kesan yang muncul saat menikmati film ini adalah terlalu ribet. Sangat amat kompleks. Konflik nya sebenarnya sangat sederhana sekali menemukan plutonium yang merupakan ancaman kiamat dunia. Entah bagaimana dan memang sudah gaya seri Miision Impossible ini, konflik sederhana akhirnya harus disajikan dengan beragam keruwetan dan kemunculan beragam nama dan fungsi karakter tokoh yang sangat membingungkan bagi Movielitas yang menyukai gaya film minimalis.  Sebenarnya bila jujur yang ditunggu

Tragedi berdarah di Mumbai tahun 2008

Sebuah film India yang dibuat berdasarkan kisah nyata dari tragedi berdarah pada tanggal 26 November 2008 silam. Tragedi tersebut terjadi di India merupakan sebuah aksi serangan teroris yang dilakukan oleh sekelompok pemuda dengan arahan seorang melalui ponsel. Selain dari alasan film ini based on true story, juga karena faktor pemain yang membuat Movielitas sedikit penasaran dengan film garapan sutradara Anthony Maras ini, yaitu Dev Patel. Sebagaimana diketahui Dev Patel merupakan aktor fenomenal pada debut akting nya di film Slumdog Millionaire yang merupakan salah satu film favorit Movielitas. Dan, penampilan Dev Patel disini sudah sangat jauh berbeda, dari usia belasan di Slumdog hingga kini berusia tiga puluh tahunan. Sudah sangat berbeda. Mengikuti jalan cerita film ini sangat mudah. Tidak sulit. Jarak awal cerita ke konflik utama juga tidak bertele-tele. Ringkas saja. Apalagi bila sebelum menonton menyempatkan diri membaca review singkat di seputar internet, juga akan lebih memu

Kemenangan abadi tim Wild Boars

Seperti yang sudah diketahui atau bagi yang belum tahu tentang tragedi yang menimpa sebuah tim sepakbola junior (anak-remaja) bernama Wild Boars asal Thailand telah mendunia. Kisah tim Wild Boars yang terperangkap dalam gua selama lebih dari sepuluh hari di dalam gua Tham Luang ini , sepengetahuan Movielitas, telah diangkat dalam beragam jenis media. Baik film ataupun dokumenter. Menariknya, dalam satu layanan Netflix ternyata ada dua media sekaligus, yaitu film dan dokumenter-nya. Untuk mengetahui keajaiban kisah tim sepakbola Wild Boars yang terdiri dari 12 pemain dan 1 orang pelatih, Movielitas akhirnya memilih untuk menikmati dokumenternya. Kisah bagaimana tim Wild Boars bisa terperangkap dalam gua sebenarnya sangat sederhana. Keinginan untuk refreshing sejenak ke sebuah tempat wisata gua, ternyata salah perhitungan dalam memprediksi cuaca yang kurang bersahabat saat itu, tepatnya di bulan Juni tahun 2018 silam. Akibat curah hujan yang tinggi, tim Wild Boars terperangkap oleh banji