Skip to main content

Posts

5 Film Seputar Sepakbola

Photo : Connor Coyne Siapa tidak suka sepakbola? Mungkin tidak semua menyukai olahraga sepakbola, tapi pastinya semua orang tahu sepakbola dan dunianya. Movielitas sendiri jaman dulu penggemar dunia sepakbola, suka menonton pertandingan ataupun memainkannya bersama teman-teman sekolah. Ow indahnya jaman itu. Selang berapa tahun kemudian, dikarenakan kesibukan dan sejak tidak menonton televisi sejak 2009 an, Movielitas sudah tidak terlalu mengikuti perkembangan sepakbola. Sekilas-sekilas saja mengikuti berita terkini, tapi tidak se intens jaman sekolah dulu. Olahraga sepakbola, sama seperti cabang olahraga lainnya juga menular ke dunia film. Berikut beberapa film tentang dunia sepakbola yang pernah Movielitas tonton: 1. Ronaldo (2015) Lebih ke gaya film dokumenter. Cristiano Ronaldo sendiri yang jadi bintang utama dan dilengkapi dengan cuplikan-cuplikan real match. Tetang apa nya dokumenter ini, sudah pasti bisa ditebak. Sangat cocok bagi penggemar CR7. 2. Gascoigne (2015) Di tahun yan

Aneka film yang bercerita banjir

Photo : Kelly Sikkema Banjir adalah salah satu bencana alam yang terjadi di musim hujan. Sejauh ini ada beberapa film yang memakai tema atau background cerita banjir yang setidaknya Movielitas pernah tonton.  Umumnya, bila menggunakan tema banjir, biasanya akan bermain di sisi kecanggihan spesial efek yang dari tahun ke tahun semakin canggih.  1. Noah (2014) Film ini mengakat tema religi Nabi Nuh yang dikenal dengan kisah bahtera dan banjir bandang menyapu bumi saat itu. Dibintangi oleh Russell Crowe. 2. The Day After Tomorrow (2004)   Menceritakan bahwa alam bereaksi dengan pemanasan global. Dimulai dengan hujan es, angin topan, tornado, siraman hujan yang mengakibatkan banjir, sekaligus badai tsunami, lalu datang badai es. Silih berganti. 3. Hours (2013) Dibintangi Paul Walker semasa hidupnya. Berkisah tentang seorang pria yang berjuang menjaga detak jantung sang bayi yang baru lahir di tengah-tengah buruknya cuaca. 4. Hard Rain (1998) Huntingburg hari itu dilanda bencana hujan deras

Misteri untuk penulis buku misteri

Sebuah sajian film yang cukup mengecewakan sekali. Mengangkat tema yang sedang menjadi realita saat ini. Berkisah tentang seorang penulis buku yang mendapati adiknya dibunuh saat melakukan live hot streaming . Selanjutnya, sang penulis buku mencari tahu siapa pembunuh adiknya. Konfliknya sederhana. Cuma alur cerita dan gaya ceritanya sangat kaku. Mirip produk sinetron lokal. Dari akting pemainnya konflik misteri pembunuhan berantai jadi terasa biasa saja, sama sekali tidak menegangkan. Mau digiring ke arah erotis juga tidak jadi, ke arah drama romantis tidak cocok, ke arah crime story juga garing. Trik memunculkan banyak tokoh dengan ciri-ciri serupa pembunuh untuk memancing emosi penonton kurang berhasil. Tidak ada emosi apa-apa. Overall, tidak menarik. Brazen (2022) - 3/10

Sekilas Rewind 2021

Di dunia per-youtube-an lokal, baru-baru ini diramaikan dengan konflik seputar kemunculan Rewind 2021 . Tapi sebenarnya Movielitas termasuk kurang update, jadi agak telat menikmati kemunculan Rewind 2021 ini. Seperti tahun-tahun sebelumnya, di dunia youtube lokal, setiap tahunnya ada video unggahan yang konsepnya menampilkan apa yang pernah trending selama setahun ke belakang. Movielitas ikuti dari era 2014 an, kalau tidak salah ingat. Dengan begitu, istilah Youtube Rewind biasanya atau umumnya diluncurkan di awal tahun berikutnya atau di akhir tahun bersangkutan. Rewind 2021. Bukan Youtube Rewind 2021. Alasannya, kalau tidak salah, karena konsepnya tahun 2021 ini tidak hanya menampilkan yutuber semata tapi juga tokoh-tokoh yang dianggap penting di tahun 2021 silam. Overall, lumayan. Canggih. Kesan yang Movielitas tangkap dari poster digital yang ada di Google, bentukan nya adalah film. Konsepnya "film". Tapi, bagi Movielitas jatuhnya seperti video klip. Dan itu terasa sudah

Makna maut bagi Maud

Dari aksen logat dialognya harusnya bisa ditebak asal muasal film ini. Dari daratan Inggris. Kalau dari trailernya seperti ada hawa horor, harusnya. Judulnya apalagi, mendekati kata " maut ".  Dan memang film ini berkisah tentang karakter tokoh Maud atau Katie sebagai suster pengurus wanita dewasa yang mengalami penyakit berat. Karakter Maud/Katie disini tampilan awalnya cukup agamis. Sangat taat pada agama nya. Akan tetapi, setelah di permalukan oleh pasiennya sendiri, Katie menjadi kecewa dan kembali sebagai Katie seperti dulu. Bagi Movielitas, konflik film ini kurang mengena. Dibikin horor kurang terasa horornya sama sekali. Gebrakan horor nya hanya terasa pada satu adegan saja. Selebihnya hanya bermain pada konflik batin dari karakter Katie/Maud sendiri. Selain itu, bagi Movielitas ada plot hole disini.  Setidaknya Movielitas tidak bisa memahami konflik apa yang sebenarnya dialami oleh karakter Maud ini. Dari awal sudah digambarkan karakter Maud yang taat beragama, kemudi

Bumi akan ditabrak dalam waktu enam bulan ke depan

Kali ini menikmati sajian film bergenre satire. Menertawakan sesuatu yang harusnya serius secara cerdas (atau juga sedang melemparkan kritikan atau sindiran secara halus?), kurang lebih demikian Movielitas mengartikan film garapan sutradara Adam McKay ini.  Film ini merupakan gaya terbalik dari film klasik Armageddon . Kalau di Armageddon bercerita serius tentang upaya mencegah bumi ditabrak komet, disini digambarkan dengan suasana "kacau" terbalik. Mulai dari tingkah pola ke-presiden-an yang harusnya digambarkan penuh wibawa tapi ternyata tidak, hingga penamaan karakter yang unik-unik. Berkisah tentang seorang mahasiswi calon PhD, Kate Dibiasky, secara tak sengaja menemukan sebuah komet sedang berada di orbit angkasa dan sedang mengarah ke bumi. Bersama dosennya, Dr. Randall Mindy, berupaya keras memperingatkan Amerika terhadap bencana yang mengancam. Sayangnya, kepentingan politik dan uang menjadi penghalang sekaligus penghambat bagi keselamatan manusia. Pesan moral film in

Tanggung jawab sang Pretty Bull

Film yang berkisah tentang seorang petarung MMA memutuskan pensiun. Harus terpaksa kembali ke atas ring dikarenakan kondisi kehidupan, kehadiran sang anak dan himpitan ekonomi. Alur ceritanya standard saja. Akting para pemainnya di beberapa titik terasa kaku. Konflik ceritanya biasa saja. Tidak terlalu istimewa. Yang paling menarik perhatian bagi Movielitas adalah di belakang layar film ini. Ada nama Halle Berry, aktris cantik anggun eksotis. Di film ini Halle Berry berdiri sebagai sutradara sekaligus bintang utama. Dan, mengubah penampilan demi peran, Movielitas menilai Halle Berry yang berperan sebagai petarung MMA, cukup bagus. Di antara semua pemain, Halle Berry pastinya yang menonjol baik penampilan fisik maupun akting. Overall, Movielitas menilai film drama olahraga ini kurang maksimal sebagai keseluruhan. Baik alur cerita dan konflik yang disajikanbelum istimewa sekali. Hanya saja untuk karya Halle Berry sebagai pemain-sutradara sekaligus, cukup bagus. Satu lagi, sisipan adegan