Skip to main content

Posts

Terbangun dan terlupakan

Sebuah sajian horor yang sepertinya sudah umum. Plot ceritanya berkisah tentang 6 orang (4 pria dan 2 wanita) "terpenjara" bersama-sama. Mereka berenam tidak dapat mengingat masa lalu bahkan nama mereka masing-masing. Lalu, selanjutnya cerita berjalan dengan mengurai satu-satu siapa dalang sebenarnya dari kejadian aneh. Keseluruhan, film horor yang standard saja. Open Grave (2013) - 6/10

Pesan dari dunia arwah yang disampaikan melalui seorang gangster

Mencoba mencari data terlebih dahulu, hasilnya kurang lebih (via wiki), shaman adalah orang yang dipercaya memiliki kemampuan untuk melihat serta berkomunikasi dengan dunia lain. Biasanya kemampuannya itu digunakan untuk meramal dan bangsanya. Kalau bahasa lokal, "dukun" atau (mungkin) cenayang. Film ini awalnya dibuka dengan nada serius. Setidaknya buat penulis. Ada aksi laga kecil sebagai pembukaan. Lumayan. Ada dunia gangster Korea yang disajikan. Tapi, semakin ke dalam, ternyata nuansa film berubah menjadi komedi. Nuansa komedi diperoleh dari kualitas akting Park Shin Yang yang bisa dikatakan canggih memainkan dualisme dalam berkarakter sekaligus sebagai Kwang-Hoo. Di satu sisi, Kwang Hoo adalah bos gangster yang dipercaya oleh bos besar dan disegani kehebatannya. Di sisi lain, Kwang Hoo memiliki anugerah yaitu dapat melihat arwah (kemampuan seorang shaman). Sedangkan, menurut pengamatan penulis di film ini, profesi Shaman versi Korea adalah profesi

Kisah kecil para pencuri yang datang mencuri di rumahpara pencuri perhatian

The Bling Ring adalah nama komplotan para pencuri yang targetnya adalah kediaman para selebritis Hollywood yang jarang pulang dan memiliki keamanan minimalis di istana mereka. Ironisnya komplotan Bling Ring ini beranggotakan para remaja sekolah yang cantik-cantik dan satu pria. Dan, ini merupakan kisah nyata. Plot ceritanya terasa kurang lengkap. Disini hanya menceritakan kegiatan pencurian di rumah Paris Hilton dengan kunci rumah yang memiliki gantungan kunci menara Eiffel (Paris) dan disembunyikan di bawah keset. Lalu, ada rumah Megan Fox, Lindsay Lohan, Audrei Partridge, dan Orlando Bloom. Tapi, tidak diceritakan bagaimana setting perencanaan pencurian, strategi pencurian, atau bumbu-bumbu dramatis lainnya. Jadi, kisah pencuriannya terasa gampang sekali. Tanpa konflik cerdas apa-apa. Mencuri lalu senang-senang, mencuri lagi lalu senang-senang lagi. Begitu saja. Keseluruhan, biasa saja. Plot cerita datar. Konflik datar. Kesan kehebatan The Bling Ring bisa "m

Kisah pilu dua dunia yang berbeda

Mendapatkan sajian tontonan berkelas itu memang berkesan. Contohnya film ini. Almost perfect . Menarik. Good taste . Plot ceritanya yang luar biasa. "Terasa" panjang namun enak untuk diikuti. Panjang dan cerdas, jadi tidak hanya asal panjang, konflik asal berliku. Mulai dari konflik bapak lalu terwariskan pada sang anak, dan semuanya kebetulan. Ada beberapa poin menarik berkesan buat penulis dari film ini. Dimulai dari Ryan Gosling, aktingnya berkelas, mantab . Pendiam dan dingin. Namun, sayangnya, menurut penulis penambahan dekorasi tato pada tubuhnya kurang begitu pas. Seperti coretan spidol biasa. Sebenarnya, tanpa banyak tato, pembawaan akting Ryan sudah cukup menceritakan bagaimana karakternya. Bradley Cooper. Potongan rambutnya dan akting seriusnya benar-benar menghapus jejak karakter Phil anggota Wolfpack . Lalu, Ray Liotta. Sangar. Keren. Karakter Ray Liotta memang pas untuk peran antagonis seperti ini. Postur dan wajah dengan mata tajamnya mampu

Ladang pembantaian di Texas

Film yang diangkat dari kisah nyata. Tag "kisah nyata" disini memang menarik, tapi alur ceritanya biasa saja. Dari awal seperti sudah terbentuk mana karakter baik dan jahat, tinggal menunggu waktu kapan dipertemukan. Plot cerita yang dipakai juga biasa, serentetan pembunuhan digelar, pihak polisi yang pelan tapi pasti mencari. Hanya sedikit "berat" mengartikan maksud hubungan antara karakter dengan identitas tangan bertato dan para lelaki di keluarga Little Anna. Texas Killing Field (2011) - 6/10

When she's not drunk, she's just my type...

Ibaratnya sebuah sajian makanan, maka film ini merupakan makanan paling enak, lezat, dan manis tanpa perlu (di)-lebih-lebih-kan ala rasa lokal-an sini. Porsi pas, tidak banyak tidak terlalu sedikit. Kalaupun harus menambah, masih belum membosankan. Rasanya campur-campur. Namun berbagi dengan rata dan kompak mengisi satu rasa dengan rasa lain, saling melengkapi. Rasa dramanya, mantab. Rasa romantisnya, manis. Rasa komedi-nya, menggigit. Rasa lagu-lagunya, langsung kena dan meninggalkan kesan dalam. Satu kata, recommended. Konon, katanya, film ini dibuat dari sebuah kisah yang diposting ke internet. Bahasa kerennya, blog. Diposting oleh seorang blogger pastinya...( Ayo, para jiwa peniru , jiplak ). Dan, siapapun yang awalnya memiliki ide mengangkat kisah ini menjadi film ini, pastinya adalah orang dengan intuisi yang luar biasa. Mungkin, kalau versi "mentah" yaitu tulisan, mungkin akan terasa "hambar" tanpa pernak-pernik seperti di film. Dan, adal

Rencana seksi dua bersaudari

Sebenarnya film ini menyajikan konflik yang cukup bagus. Konfliknya tidak datar. Sepertinya mudah ditebak, namun ternyata masih diputar lagi. Saling telikung-menelikung. Gaya konflik tersebut akhirnya membuahkan twist . Hanya saja film ini berhasil " kaku ". Beberapa titik, akting para pemain terasa kaku. Lalu, ada campuran adegan dewasanya memang "setengah" saja alias ibarat kompor hanya api kecil, panas tapi tak sampai membara. Dan, juga membuat " kaku " yang lain. Keseluruhan, yang menonjol dari film ini adalah konfliknya yang cukup dibuat dalam. Breaking The Girls (2012) - 6/10