Skip to main content

Posts

Cinta segitiga dalam Durham

Film ini kembali mengingatkan tentang pentingnya sebuah selera terhadap sebuah sajian. Lagi, Movielitas berbeda selera dengan film yang diberi rating cukup bagus ini. Meleset dari ekspektasi. Awalnya Movielitas mengira akan menemukan kisah tentang kerasnya sebuah kompetisi baseball. Konflik keras antar pemain lawan dan kawan. Romantisme sebagai bumbu sedap di antara pertandingan. Kisah yang penuh inspirasi tentang meraih kemenangan. Ternyata, tidak ada semua itu. Disini ada sajian drama dengan tiga nama besar senior. Ada kevin Costner, Tim Robbins, dan Susan Sarandon. Mereka memainkan drama segitiga tentang tiga karakter utama. Seorang pemain baseball berusia muda yang masih bermain di minor-league dengan tim Durham Bulls. Seorang veteran baseball yang dipanggil untuk membina pemain muda. Seorang wanita penggemar setia Durham. Konflik yang dihadirkan lebih ke konflik antar senior dan junior di luar lapangan baseball. Lalu, percintaan antara pemain baseball dan suporter

Preman tenor melepas jubah gangster

Dari judulnya memang mirip dengan salah satu nama penyanyi tenor yang pernah ada yaitu Luciano Pavarotti. Dan, memang kisah di dalam film ini membahas dunia penyanyi tenor. Yang menarik adalah film ini dibuat berdasarkan kisah nyata. Singkatnya film ini membahas tentang karakter Jang-Ho yang dikenal sebagai preman atau anggota gangster di Korea. Meskipun sering dikeluarkan dan pindah sekolah, Jang-Ho memiliki talenta di dunia tarik suara khususnya di dunia tarik suara tenor. Latar belakang kehidupan keras di dunia gangster, pertemuannya dengan seorang guru musik yang mau peduli dengan hidup dan talenta terpendamnya, serta perjuangan di dunia tarik suara akhirnya membuat kisah nyata dari Kim Ho Joong menjadi dasar cerita film ini. Dan selalu keunggulan karya Korea adalah mampu memadukan cerita dengan apik dan pas. Ada porsi untuk komedi, ada porsi untuk romantis, dan ada porsi untuk emosional yang mengharukan. Seperti di sini juga, film ini berjalan dengan awal yang

Tiba saatnya membuka lembaran masa lalu

Sebuah sajian film dari daratan Inggris. Genre yang diusung adalah drama. Sebuah drama kehidupan yang menarik diikuti. Movielitas menyukai drama disini. Kompleks dan unik dalam konflik. Poros utama cerita dalam film ini adalah karakter Chynthia Purley dan Hortense. Cynthia Purley adalah sosok ibu dari keluarga menengah yang bekerja sebagai buruh dan tinggal bersama putrinya. Sedangkan karakter Hortense bekerja sebagai optometrist (ahli mata) yang ingin mencari keberadaan ibu kandungnya setelah kematian ibu angkatnya. Bagi Movielitas, kekuatan film ini adalah kualitas akting. Adalah Brenda Blethyn yang paling menonjol aktingnya sebagai Cynthia Purley. Kekuatan lainnya adalah mampu menata konflik-konflik dari karakter pendukung tanpa "mengganggu" konflik inti. Dan, terakhir tentu saja kekuatan dilema saat seorang ibu setelah sekian lama bertemu dengan anak kandung yang menjadi aib. Kesimpulan, genre film drama kehidupan seperti disini sebenarnya bukan favorit Mo

Tandusnya taman pembunuhan massal

Film dengan gaya cerita yang simple. Seorang wanita salah tempat dan waktu menjadi korban bagi 2 pihak jahat sekaligus dalam satu hari. Setelah menjadi sandera perampokan bank, wanita ini dengan malang jatuh ke tangan pembunuh massal. Paling enak menikmati film bergenre ini adalah mudah diikuti. Tidak terlalu banyak konflik dalam yang memutar otak. Tinggal menikmati sajian bagaimana survive dari tekanan yang diberikan oleh pihak jahat dan survive seperti apa yang dilakukan. Untuk disini tidak ada yang istimewa. Hanya berlari di tengah-tengah bukit padang tandus di California dari kejaran pembunuh maniak. Carnage Park (2016) - 6/10